99 Tokoh Sejarah Ekonomi yang Terkenal di Dunia (Bagian 5)

Baca Sebelumnya:
99 Tokoh  Sejarah Ekonomi yang Terkenal di Dunia (Bagian 4)


36. Hernando De Soto

Di tahun 2000 Hernando De Soto mengarang sebuah buku berjudul “The Mysteri of Capital” yang memberi masukan baru bagi disiplin ilmu ekonomi dan kegiatan ekonomi Negara-negara berkembang.

Buku tersebut mengutarakan bahwa sebenarnya kekayaan yang dimiliki Negara-negara berkembang sangat banyak. Tidak adanya sistem hukum dan pemerintahan yang bersih membuat kekayaan itu tidak terlacak dan tercatat  ke dalam penerimaan Negara.



37. Irving Fisher

Irving Fisher (27 Februari 1867 – 29 April 1947), adalah seorang ahli ekonomi yang juga aktivis kesehatan berkebangsaan Amerika Serikat. Ia merupakan salah satu ahli ekonomi neoklasik pertama Amerika.

Dirinya juga sebagai selebritas ekonomi yang pertama. Reputasinya sekarang ini mungkin lebih tinggi ketimbang pada masanya.

Banyak istilah-istilah yang menggunakan namanya, seperti Persamaan Fisher, Hipotesis Fisher, dan Teorema Pemisahan Fisher.


38. Jean Baptiste Say

Jean-Baptiste Say (5 Januari 1767 – 15 November 1832) merupakan seorang ekonom Perancis dan pengusaha yang memiliki pandangan klasik liberal dan berpendapat dalam mendukung persaingan, perdagangan bebas, serta hambatan mengangkat pada bisnis.

Dia dikenal karena Say’s Law yang menyatakan bahwa penawaran menciptakan permintaannya sendiri.

Selama bertahun-tahun Hukum Say telah terlibat dalam dua jenis kontroversi yang pertama atas pengarangnya, dan yang kedua atas apa artinya dan, diberi makna masing-masing, apakah itu benar.


39. James A. Mirrlees dan William Vickrey

Mereka berdua merupakan peraih nobel tahun 1996 untuk kontribusinya yang fundamental pada teori ekonomi yang berjudul “dorongan menurut informasi asimetri”.


40. James Edward Meade

James Edward Meade (23 June 1907 – 22 December 1995) adalah seorang ekonom Inggris yang menjadi pemenang memorial 1977 penghargaan Nobel dalam Ilmu Ekonomi bersama dengan Bertil Ohlin, ekonom dari Swedia. Judul karyanya adalah “kontribusi pathbreaking kepada teori perdagangan internasional dan pergerakan kapital internasional”.


41. James Joseph Heckman

James Joseph “Jim” Heckman (lahir 19 April 1944) merupakan Profesor Ekonomi Layanan Khusus Henry Schultz di Universitas Chicago, Ameria Serikat.

Penelitiannya yang terbaru berkaitan dengan masalah-masalah seperti evaluasi masalah sosial, ekonomi pasar buruh, model ekonometri pilihan diskret dan data longitudinal, dan model alternatif distribusi pendapatan.

Sejumlah penghargaan telah diterima oleh Profesor Heckman atas karyanya, termasuk John Bates Clark Award dari American Economic Association pada tahun 1983, Nobel Ekonomi pada tahun 2000 (bersama Daniel Little McFadden), Jacob Mincer Award for Lifetime Achievement in Labor Economics tahun 2005, University College Dublin Ulysses Medal 2005, dan Aigner Award dari Journal of Econometrics pada tahun 2005.


42. James M. Buchanan Jr.

Peraih nobel ekonomi dari Amerika Serikat di tahun 1986 atas pengembangan dasar-dasar konstitusi dan kontraktual mengenai teori pengambilan keputusan secara politik dan ekonomi.


43. James Tobin

James Tobin adalah peraih nobel ekonomi dari Amerika Serikat di tahun 1981 atas analisisnya tentang pasar finansial dan hubungannya dengan keputusan pembelanjaan, produksi, harga, dan tingkat pengangguran.


44. Jan Tinbergen

Jan Tinberger adalah ahli ekonomi yang berasal dari negeri Kincir Angin. Ia bersama Ragnar Anton Kittil Frisch memperoleh hadiah nobel ekonomi tahun 1969 (tahun pertama diberikannya hadiah nobel ekonomi) karena pengembangan dan penerapan model dinamik untuk analisis ekonomi.


45. Jaques Turgot

Jaques Turgot (1727-1781) adalah fisiokrat Perancis yang mempengaruhi Adam Smith lewat karyanya yang berjudul “Reflections on the Formation and Distribution of Wealth” pada tahun 1776.

Turgot merupakan pendukung perdagangan bebas Laizez Feire, pernah menjadi menteri keuangan dalam pemerintahan Louis XVI.

Dirinya pula yang membubarkan Serikat Kerja (Guild) di abad pertengahan, mempertahankan anggaran berimbang, dan menghapus semua larangan perdagangan gandum. Ia sempat begitu terkenal sehingga dekat dengan raja, namun kemudian dipecat pada 1776.


Baca lanjutannya:
99 Tokoh  Sejarah Ekonomi yang Terkenal di Dunia (Bagian 6)

Sumber:
http://zayacellrokanhulu.blogspot.com/2014/01/ahli-ahli-ekonomi-nama-nama-ahli.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "99 Tokoh Sejarah Ekonomi yang Terkenal di Dunia (Bagian 5)"

Posting Komentar