Berbagai Desa Wisata yang Menarik Dijelajahi dan Terkenal Di Jogja - Kota Jogja terkenal dengan kekayaan budayanya yang menarik serta warganya yang memiliki nilai keramahtamahan yang tinggi. Daya tarik ini membuat banyak wisatawan baik dari dalam dan luar negeri untuk melihat langsung hasil budaya serta tradisi dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi di tempat ini.
Keunikan yang khas ini dapat ditemukan di berbagai pelosoknya, seperti di pedesaan, yang banyak menghasilkan karya seni budaya yang diapresiasi dengan begitu tinggi oleh para wisatawan. Berikut ini
berbagai desa wisata yang menarik dijelajahi dan terkenal di Jogja.
1. Desa wisata Krebet (Penghasil Batik Kayu )
 |
| Sumber photo: http://keyogyakarta.com/wisata-yogyakarta/desa-wisata-populer-dan-wajib-dikunjungi-di-yogya/ |
Di Dusun Krebet tepatnya Desa Sendangsari, Kec. Pajangan, Bantul, warganya menghasilkan kerajinan batik. Untuk membatik warga di sini tidak menggunakan media kain melainkan menggunakan kayu. Disinilah letak daya tariknya, batik yang digambarkan di atas kayu itu menghasilkan ragam produk unik yang disukai wisatawan. Misalnya topeng, wayang dan patung kayu, cermin, gantungan kunci,kotak perhiasan, dan kerajinan lainnya. Hasil batik kayu ini cocok untuk oleh-oleh dan souvenir pernikahan.
 |
| Sumber photo: http://keyogyakarta.com/wisata-yogyakarta/desa-wisata-populer-dan-wajib-dikunjungi-di-yogya/ |
Di desa ini, kita bisa melihat proses pembuatannya yang tak jauh beda dengan proses pembuatan batik kain. Hasilnya bahkan diekspor ke pasar mancanegara. Batik yang sangat identik dengan fashion ternyata mampu menghasilkan suatu karya seni lain yang menarik. Di Desa Wisata Krebet inilah kita dapat menemukan motif batik media yang unik dengan nilai jual yang tinggi. Desa Wisata Krebet ini dapat dikunjungi ke lokasi yang tak terlalu jauh dari Goa Selarong di kec. Pajangan, Bantul.
2. Desa Wisata Kota Gede (Penghasil Perak Bakar)
 |
| Kawasan Kotagede | sumber gambar: @ http://jogjadaily.com/2015/04/31-mei-2015-lomba-rally-photo-pemkot-yogyakarta-angkat-eksotisme-kotagede/ |
 |
| Kota Gede | Sumber gambar @ http://www.jogjaland.net/between-two-gates-kotagede/ |
|
|
Kawasan yang sudah terkenal sebagai pusat pengrajin perak terbesar di Indonesia ini, sejak lamamampu membius pengunjungnyaberupahasil koleksi kerajinan dengan nilai seni tinggi. Tempat belanja murah untuk perhiasan perak ini dapat ditempuh 30 menit jarak 6 km dari pusat kota Jogja. Jika hendak mengunjungi Kotagede, lebih baik di pagi hari agar terhindar kemacetan juga waktu agar cukup lama melihat berbagai produk souvenir ukiran perak di kawasan Kota Gede ini.
 |
| Kota Gede - Yogyakarta | Sumber gambar @ http://jogjadaily.com/2015/04/jelajah-kampung-pusaka-kotagede-napak-tilas-sejarah-mataram/ |
Untuk ragam desain perhiasan perak ini kita bisa minta dirancang sesuai keinginan kita atau minta dibuatkan model tertentu. Kemudian, desain yang telah jadi ini di pindahkan ke cetakan lalu penempaan. Pembuatan kerajinan perak oleh pengrajin di desa ini betul-betul detail sekali, terutama dengan desain anyaman benang perak yang biasanya untuk perhiasan. Kemudian hasil dari kerajinan perhiasan ini dipajang di galery untuk diperlihatkan kepada pengunjung yang tertarik membeli.
3. Desa Wisata Banyusumurup ( Sentra Kerajinan Keris)
pengrajin keris dan warangka
Keris yang merupakan senjata tradisional Jawa ini sudah terkenal keberadaannya.Berbagai film-film laga silat lokal, upacara adat Jawa, hingga game mancanegara menggunakan keris ini sebagai bagian dari kebudayaan khasnya yang ditonjolkan. Sentra kerajinan keris terletak di Desa Banyusumurup, Imogiri, Bantul Jogja.
 |
| Kerajinan Keris di desa Banyusumurup, Yogyakarta | Sumber gambar: @ http://pewartayogya.com/banyusumurup-desa-wisata-pengrajin-keris/ |
Pengrajin keris di desa Banyusumurup ini membuat kerajinan bilah keris koden yang berfungsi sebagai hiasan serta aksesoris seperti warangka (sarung) serta gagangnya. Seni kerajinan keris ini telah diturunkan dari generasi Empu Djiwo Diharjo, pemilik sanggar penempa keris yang ilmunya turun temurun dari ayahnya. Mulai dari tangan Mbah Djiwo inilah tercipta keris pusaka yang terkenal hingga kalangan bangsawan bahkan petinggi daridalam dan luar negeri.
4. Desa Wisata Gamplong (Sentra Wisata Tenun)
 |
| Gamplong - Desa Sentra Wisata Tenun | Sumber photo: @ http://omahtenunku.blogspot.co.id/2014/06/gamplong-sentra-wisata-tenun.html |
Desa wisata Gamplong yang terletak di Jl. Raya Wates km 14 ini berada di barat kota Jogja. Dengan transportasi desa yang cukup mudah kita dapat mengunjungi Desa Gamplong sebagai penghasil kerajinan anyaman yang banyak digemari.Contohnya taplak meja, penutup tudung saji, hingga tas anyaman murah yang bernilai seni. Para pengrajin anyaman di Desa Gamplong masih mengandalkan peralatan tenun tradisional.
Kerajinan anyaman di Desa Gamplong terbilang unik, aneka anyaman tersebut dibuat dari bahan yang unik seperti eceng gondok, lidi kelapa, juga akar wangi. Untuk mendapatkan harga terbaik dari barang kerajinan di tempat ini, pengunjung bisa melakukan tawar menawar harga.
5. Desa Wisata Brajan (Sentra Kerajinan Bambu)
 |
| Desa Brajan - Sentra Kerajinan Bambu | Sumber photo : @ http://www.bambubrajan.com/ |
 |
| Kerajinan bambu di desa Brajan | Sumber photo : @ http://www.bambubrajan.com/ |
Desa wisata Brajan di Sendangagung Minggir Sleman ini asal mula desanya diambil dari nama Kyai Brojo Setiko yang cikal bakal orang pertama yang menetap di desa tersebut. Walaupun Brajan adalah sebuah desa kecil, namun kiprah masyarakatnya dalam menghasilkan karya tak hanya dikenal di Indonesia, tetapi juga telah menembus pasar internasional.
 |
| Hasil Kerajinan bambu desa Brajan | Sumber photo : @ http://www.bambubrajan.com/ |
Yang khas dari karya seni desa ini adalah kerajinan bambu. Karena sebagian besar penduduk desa Brajan bermatapencaharian pengrajin bambu, banyak macam jenis kerajinan yang dihasilkan yang awalnya berupa besek dan ceting yaitu tempat nasi. Seiring dengan perkembangan zaman, ragam kerajinan bambu bertambah hingga 110 jenis kerajinan bambu. Kunjungan ke desa ini kita bisa melihat aneka kerajinan bambu yang membawa desa Brajan semakin berkembang dan diakui sebagai desa wisata.
 |
| Berbagai hasil kerajinan bambu dari desa Brajan | Sumber photo : @ http://www.bambubrajan.com/ |
Banyak pengunjung mempelajari karya-karya kerajinan dari bambu, dari kunjungan ke desa ini, sekaligus membeli oleh-oleh hiasan dan kerajinan berbahan dasar bambu khas desa Brajan. Desa Brajan juga memiliki kesenian dengan potensi wisata yang besar, yaitu antara lain adalah Kuntulan, salah satu seni religius Islami. Keindahan alam pedesaan di sini juga memikat, masih alami disertai keramahan masyarakatnya menghasilkan daya tarik kunjungan wisatawan untuk mendapatkan pengalaman tersendiri.
Demikian ulasan
berbagai desa wisata yang menarik dijelajahi dan terkenal di Jogja. Jika hendak berkunjung ke Jogja untuk mengunjungi desa wisata, tempat-tempat di atas mungkin cocok untuk dijelajahi karena terkenal akan kerajinan bernilai seni tinggi yang dihasilkannya.
Sumber gambar:
- http://yogyakarta.panduanwisata.id/daerah-istimewa-yogyakarta/bantul/desa-krebet-penghasil-kerajinan-batik-kayu/
- http://jogjadaily.com/2015/04/31-mei-2015-lomba-rally-photo-pemkot-yogyakarta-angkat-eksotisme-kotagede/
- http://www.jogjaland.net/between-two-gates-kotagede/
- http://jogjadaily.com/2015/04/jelajah-kampung-pusaka-kotagede-napak-tilas-sejarah-mataram/
- http://pewartayogya.com/banyusumurup-desa-wisata-pengrajin-keris/
- http://omahtenunku.blogspot.co.id/2014/06/gamplong-sentra-wisata-tenun.html
- http://www.bambubrajan.com
0 Response to "Berbagai Desa Wisata yang Menarik Dijelajahi dan Terkenal Di Jogja"
Posting Komentar