Benarkah Kerokan Dapat Menyembuhkan Masuk Angin?

Di luar negeri tidak ada istilah masuk angin. Beberapa literatur kesehatan menyebut, masuk angin penyakitnya orang Indonesia.

Masuk angin bisa juga dikarenakan kadar gula darah rendah atau di bawah normal (hipoglikemia).

Pemicunya adalah telat makan yang mengakibatkan dropnya kadar gula dalam darah. Sehingga penderita mengalami sakit kepala, keluar keringat dingin, kurang konsentrasi atau pada intinya kurang enak badan.

Teh manis hangat biasa diberikan oleh orang awam sebagai pertolongan pertama bagi penderita. Nah, gula dalam teh inilah dapat mengatrol kadar gula darah yang merosot.

Baca juga: Jadwal Kerja Tubuh Manusia

Lantas, bagaimana dengan kerokan? Kerokan merupakan metode tradisional, banyak juga orang yang merasa nyaman dengan metode satu  ini. Pada prinsipnya, kerokan ialah memasukkan zat ke dalam tubuh melalui pori-pori.

Pada saat kerokan, permukaan kulit kita digores dengan pinggiran logam mata uang. Goresan yang berulang membuat pori-pori melebar. Tindakan ini memudahkan panas tubuh (demam) keluar melalui pori-pori sehingga tingginya suhu tubuh berangsur turun.

Ketika kerokan berlangsung, ada semacam penekanan oleh pinggiran uang logam pada permukaan kulit atau semacam terjadi pemijatan.

Tindakan ini memberi efek pemanjangan pada otot-otot yang memendek  karena peradangan dan merupakan gerakan yang memberi efek positif. Seiring dengan tubuh yang diistirahatkan, rasa pegal dan nyeri akan berangsur sirna.

Perlu menjadi perhatian, kadang orang sering salah kaprah soal masuk angin. Gejala penyakit jantung pun menyerupai masuk angin, nyeri dan sakit di dada yang tidak khas, mual dan ingin muntah.

Jadi ketika merasa masuk angin sebaiknya jangan asal kerokan karena hal  tersebut jika tidak ditangani dengan tepat dapat mengakibatkan kematian. Maka perlu kita ingat, bahwa masuk angin bukan penyakit, melainkan hanyalah istilah dalam menandai suatu gejala-gejala tertentu.

Sumber - gambar:
http://forum.kompas.com/kesehatan/219768-inilah-yang-terjadi-saat-anda-masuk-angin-dan-lalu-kerokan.html
http://lusyikewardani.blogspot.com/2012/06/pengendara-motor-yang-tidak-menggunakan.html

Subscribe to receive free email updates: