Menyongsong Perubahan Pada Era Baru Dunia Kerja Modern
Dunia kerja sedang mengalami perubahan dengan sangat drastis. Tipikal tempat kerja saat ini begitu amat berbeda dari tipikal kantor pada 10 atau 20 tahun lalu.
Perubahan gaya hidup serta perkembangan teknologi yang kian canggih menuntut kita untuk bekerja dengan cara yang berbeda dari orang tua kita dulu.
Pada posting kali ini Blogadit akan sedikit berbagi tentang beberapa hal yang perlu dicermati dalam menyongsong perubahan-perubahan pada era baru dunia kerja modern.
Perubahan Lingkungan Kerja dan Fleksibilitas Waktu
Sebuah survei baru di Inggris memperlihatkan bahwa hampir separo dari perusahaan terbaik mengizinkan karyawan untuk mengerjakan tugas mereka di rumah.
Baca juga: 7 Langkah Awal Membangun Karir Sebagai Freelancer
Lingkungan kerja telah berubah, semakin canggihnya teknologi membuat orang dapat bekerja dengan lebih cerdas, dan mengoptimalkan waktu lebih banyak untuk hal-hal yang produktif. Secara global, pekerja menghabiskan rata-rata satu jam untuk pergi ke kantor.
Namun, kian luas dan cepatnya koneksi internet memungkinkan mereka melakukan pekerjaan sedikitnya sekali dalam seminggu dari rumah, dan itu membuat lebih hemat dua jam perjalanan ke kantor per hari.
Pastinya akan timbul pertanyaan seperti bagaimana karyawan bisa fokus dan produktif ketika melakukan pekerjaan dari rumah. Jangan salah, teknologi juga mengatasi masalah itu dengan solusi-solusi seperti workstreaming, dimana orang dapat diawasi oleh atasan dengan perangkat online.
Banyak perusahaan mengurangi ruangan untuk karyawan seiring kian banyaknya karyawan yang bekerja dari rumah dan melahirkan apa yang disebut kantor virtual. Karyawan hanya bermodal laptop ke mana-mana, dari rumah ke kantor dan ketika bertemu klien.
Bahkan, tak sedikit mereka yang kini tak punya meja di kantor dan dipersilahkan menggunakan meja mana saja yang tersedia. Dari segi efisiensi, tentunya mengurangi biaya yang perusahaan keluarkan untuk sewa ruang dan listrik.
Di tempat yang berbeda pada sisi lain, disaat banyak perusahaan "mempersempit kantor mereka, beberapa perusahaan lain malah memperbanyak fasilitas untuk menarik talent terbaik mereka dan berrharap mereka betah menghabiskan waktu di kantor lebih lama untuk bekerja dan meningkatkan produktivitas mereka.
Selain lingkungan kerja, perubahan waktu untuk bekerja pun akan anda alami. Waktu anda untuk perusahaan kini ditantang untuk dapat lebih fleksibel.
Pada hari lain, anda bisa pulang lebih cepat untuk pergi jalan-jalan bersama keluarga, ke tempat fitnes atau menghabiskan waktu kongkow bareng teman-teman. Namun, pada hari-hari tertentu anda diharuskan pulang agak malam demi mengejar deadline atau merampungkan laporan.
Banyak perusahaan kini memberlakukan aturan main baru dalam waktu bekerja yang lebih fleksibel. Fleksibilitas jam kerja tidak hanya memungkinkan anda bekerja sesuai permintaan, namun juga disaat suatu hari anda bekerja lebih lama, sebagai gantinya anda bisa mengambil libur pada hari lain.
Tak sedikit pula perusahaan yang memberikan cuti panjang bagi karyawan sebagai fasilitas dari fleksibilitas kerja tersebut.
Perkembangan Teknologi Memaksa Karyawan Menjadi Generasi Serba Bisa
Teknologi kini menjadi faktor penting dari pekerjaan itu sendiri. Seiring dengan perubahan pada penggunaan teknologi, makna "bekerja" telah berubah secara dramatis. Pekerjaan baru kini bermunculan dan membuat sejumlah pekerjaan menjadi kuno.
Kini, kita harus bisa memanfaatkan program-program komputer otomatis untuk menyelesaikan pekerjaan, semakin sering mengirim pesan instan dan menggunakan email, serta melakukan riset-riset secara online.
Dunia kerja kini telah diwarnai dengan pertumbuhan komputer game yang kian pesat, sembari bekerja kita akan berkirim SMS, Pesan Instan dan Social Media kepada teman-teman.
Para pimpinan akan menuntut dan mengelola perangkat skill yang kita miliki untuk menjadi generasi serba bisa. Jadi, kita diharapkan lebih berdaya dan mampu memecahkan berbagai persoalan dibandingkan generasi pendahulu.
Namun, hal yang menjadi amat disayangkan ialah kesenjangan pendapatan antara top management dengan karyawan "biasa" masih akan cukup lebar dan menuntut anda untuk tetap kerja keras hingga mencapai puncak dan mendapatkan gaji tinggi.
Karyawan Harus Siap Menghadapi Extreme Job
Perlu kita ketahui bahwa kini mulai muncul kader baru yang bekerja pada bidang-bidang pekerjaan yang ekstrem (exterme job). Mereka adalah para profesional bergaji tinggi yang bekerja dengan gila.
Bekerja lebih cepat, di bawah deadline ketat, siap sedia untuk klien 24 jam sehari dalam 7 hari seminggu. bekerja sampai di luar jam kerja reguler, berada di kantor sedikitnya 10 jam sehari, memiliki tanggung jawab yang luas, sering bepergian, dan melakukan pekerjaan yang mengandung banyak hal tak terduga.
Apakah anda terobsesi menjadii pekerja ekstrem seperti itu? Bagaimana pun, sejumlah pengusaha yang cerdas akan mengamati efek-efek jangka panjang dari pekerjaan ekstrem dan mendorong para karyawan-super itu agar lebih memperhatikan keseimbangan hidup dan dunia kerja.
***
Itulah beberapa hal yang perlu kita cermati dalam menyongsong era baru dunia kerja modern. Ngomong-ngomong, apa sih karir masa depan yang sedang atau akan menjadi incaran anda?
Permintaan terhadap pekerjaan ekstrem memang akan terus meningkat, tapi bila kita melihat lebih jauh ke depan, pekerjaan-pekerjaan baru yang eksotik akan lebih terbuka dan menanti untuk dijajaki.
Sumber:
portalhr.com
http://www.loker.web.id/
Perubahan gaya hidup serta perkembangan teknologi yang kian canggih menuntut kita untuk bekerja dengan cara yang berbeda dari orang tua kita dulu.
Pada posting kali ini Blogadit akan sedikit berbagi tentang beberapa hal yang perlu dicermati dalam menyongsong perubahan-perubahan pada era baru dunia kerja modern.
Perubahan Lingkungan Kerja dan Fleksibilitas Waktu
Sebuah survei baru di Inggris memperlihatkan bahwa hampir separo dari perusahaan terbaik mengizinkan karyawan untuk mengerjakan tugas mereka di rumah.
Baca juga: 7 Langkah Awal Membangun Karir Sebagai Freelancer
Lingkungan kerja telah berubah, semakin canggihnya teknologi membuat orang dapat bekerja dengan lebih cerdas, dan mengoptimalkan waktu lebih banyak untuk hal-hal yang produktif. Secara global, pekerja menghabiskan rata-rata satu jam untuk pergi ke kantor.
Namun, kian luas dan cepatnya koneksi internet memungkinkan mereka melakukan pekerjaan sedikitnya sekali dalam seminggu dari rumah, dan itu membuat lebih hemat dua jam perjalanan ke kantor per hari.
Pastinya akan timbul pertanyaan seperti bagaimana karyawan bisa fokus dan produktif ketika melakukan pekerjaan dari rumah. Jangan salah, teknologi juga mengatasi masalah itu dengan solusi-solusi seperti workstreaming, dimana orang dapat diawasi oleh atasan dengan perangkat online.
Banyak perusahaan mengurangi ruangan untuk karyawan seiring kian banyaknya karyawan yang bekerja dari rumah dan melahirkan apa yang disebut kantor virtual. Karyawan hanya bermodal laptop ke mana-mana, dari rumah ke kantor dan ketika bertemu klien.
Bahkan, tak sedikit mereka yang kini tak punya meja di kantor dan dipersilahkan menggunakan meja mana saja yang tersedia. Dari segi efisiensi, tentunya mengurangi biaya yang perusahaan keluarkan untuk sewa ruang dan listrik.
Di tempat yang berbeda pada sisi lain, disaat banyak perusahaan "mempersempit kantor mereka, beberapa perusahaan lain malah memperbanyak fasilitas untuk menarik talent terbaik mereka dan berrharap mereka betah menghabiskan waktu di kantor lebih lama untuk bekerja dan meningkatkan produktivitas mereka.
Selain lingkungan kerja, perubahan waktu untuk bekerja pun akan anda alami. Waktu anda untuk perusahaan kini ditantang untuk dapat lebih fleksibel.
Pada hari lain, anda bisa pulang lebih cepat untuk pergi jalan-jalan bersama keluarga, ke tempat fitnes atau menghabiskan waktu kongkow bareng teman-teman. Namun, pada hari-hari tertentu anda diharuskan pulang agak malam demi mengejar deadline atau merampungkan laporan.
Banyak perusahaan kini memberlakukan aturan main baru dalam waktu bekerja yang lebih fleksibel. Fleksibilitas jam kerja tidak hanya memungkinkan anda bekerja sesuai permintaan, namun juga disaat suatu hari anda bekerja lebih lama, sebagai gantinya anda bisa mengambil libur pada hari lain.
Tak sedikit pula perusahaan yang memberikan cuti panjang bagi karyawan sebagai fasilitas dari fleksibilitas kerja tersebut.
Perkembangan Teknologi Memaksa Karyawan Menjadi Generasi Serba Bisa
Teknologi kini menjadi faktor penting dari pekerjaan itu sendiri. Seiring dengan perubahan pada penggunaan teknologi, makna "bekerja" telah berubah secara dramatis. Pekerjaan baru kini bermunculan dan membuat sejumlah pekerjaan menjadi kuno.
Kini, kita harus bisa memanfaatkan program-program komputer otomatis untuk menyelesaikan pekerjaan, semakin sering mengirim pesan instan dan menggunakan email, serta melakukan riset-riset secara online.
Dunia kerja kini telah diwarnai dengan pertumbuhan komputer game yang kian pesat, sembari bekerja kita akan berkirim SMS, Pesan Instan dan Social Media kepada teman-teman.
Para pimpinan akan menuntut dan mengelola perangkat skill yang kita miliki untuk menjadi generasi serba bisa. Jadi, kita diharapkan lebih berdaya dan mampu memecahkan berbagai persoalan dibandingkan generasi pendahulu.
Namun, hal yang menjadi amat disayangkan ialah kesenjangan pendapatan antara top management dengan karyawan "biasa" masih akan cukup lebar dan menuntut anda untuk tetap kerja keras hingga mencapai puncak dan mendapatkan gaji tinggi.
Karyawan Harus Siap Menghadapi Extreme Job
Perlu kita ketahui bahwa kini mulai muncul kader baru yang bekerja pada bidang-bidang pekerjaan yang ekstrem (exterme job). Mereka adalah para profesional bergaji tinggi yang bekerja dengan gila.
Bekerja lebih cepat, di bawah deadline ketat, siap sedia untuk klien 24 jam sehari dalam 7 hari seminggu. bekerja sampai di luar jam kerja reguler, berada di kantor sedikitnya 10 jam sehari, memiliki tanggung jawab yang luas, sering bepergian, dan melakukan pekerjaan yang mengandung banyak hal tak terduga.
Apakah anda terobsesi menjadii pekerja ekstrem seperti itu? Bagaimana pun, sejumlah pengusaha yang cerdas akan mengamati efek-efek jangka panjang dari pekerjaan ekstrem dan mendorong para karyawan-super itu agar lebih memperhatikan keseimbangan hidup dan dunia kerja.
***
Itulah beberapa hal yang perlu kita cermati dalam menyongsong era baru dunia kerja modern. Ngomong-ngomong, apa sih karir masa depan yang sedang atau akan menjadi incaran anda?
Permintaan terhadap pekerjaan ekstrem memang akan terus meningkat, tapi bila kita melihat lebih jauh ke depan, pekerjaan-pekerjaan baru yang eksotik akan lebih terbuka dan menanti untuk dijajaki.
Sumber:
portalhr.com
http://www.loker.web.id/
0 Response to "Menyongsong Perubahan Pada Era Baru Dunia Kerja Modern"
Posting Komentar