Mempelajari 10 Bahasa Tubuh Berikut Ini akan Mensukseskan Karir Anda

Mengasah kemampuan bahasa tubuh atau body language yang baik sangat disarankan bila Anda ingin sukses. Bahkan, bahasa tubuh diyakini sama perlunya dengan bahasa lisan. 

Melalui bahasa tubuh, seseorang akan dapat mengatakan sesuatu yang mungkin tidak bisa terucap lewat perkataan. 

Kepribadian seseorang juga dapat dilihat dari ciri khas bahasa tubuhnya. Oleh sebab itu, kian banyak orang yang serius mempelajari cara menampakkan bahasa tubuh yang oke.

Body language dipercaya pula dalam dunia karir dapat menentukan sukses tidaknya karir seseorang.

Seseorang akan semakin jauh dari kesuksesan bila tidak memiliki body language yang baik.

Untuk itu, posting kami berikut ini akan berbagi tentang beragam bahasa tubuh yang penting untuk diperhatikan oleh Anda bila menginginkan karir yang cemerlang dalam bisnis maupun pekerjaan.

Baca juga: Attitude Yang Harus Dijaga Agar Sukses Di Dunia Kerja


1. Berikan Senyuman yang Tepat

Senyum bukan hanya menjadi hal basic, tapi juga fundamental. Anda tentu tahu bahwa senyum merupakan senjata yang penting untuk digunakan dalam memikat simpati orang.

Namun, cara menggunakan senjata ini juga harus tepat, tidak asal senyam-senyum setiap bertemu dengan orang lain.

Anda harus memahami situasi seperti apa yang perlu untuk melepaskan senyuman dan situasi yang bagaimana untuk tidak mengeluarkan senyum.

Senyum perlu dilakukan ketika Anda bertatap muka dengan orang baru atau bos di kantor, namun ketika membicarakan kegagalan atas capaian kerja di kantor, sebaiknya Anda tidak perlu senyum.

Di samping itu, perhatikan dengan siapa kita berhadapan dan lepaskan senyuman yang tepat. Perlu diketahui, senyuman kepada atasan tentu jangan disamakan dengan senyuman kepada teman sepermainan.

Pada intinya, senyum merupakan body language yang sangat bagus untuk meningkatkan kesan Anda di kantor, dan lakukan di saat yang tepat.

Jangan sampai Anda dicap sebagai orang yang sombong, tidak tahu sopan santun, atau dicap sebagai orang yang tidak serius dikarenakan Anda menggunakan senyum tersebut dengan cara yang tidak tepat.


2. Jabat Tangan yang Baik

Jangan melakukan jabat tangan yang lemah, karena jabat tangan yang lemah menunjukkan kalau diri Anda orang yang lemah dan ragu-ragu dalam bertindak.

Jabat tangan yang kuat sangat penting dilakukan ketika Anda dalam situasi tertentu seperti saat interview kerja, pertemuan dengan rekan bisnis, pertemuan dengan klien, dan sebagainya.

Jabat tangan yang lemah juga mengesankan bahwa Anda tidak mempunyai rasa percaya diri. Namun, bila Anda melakukannya terlalu kuat juga akan jadi terkesan arogan.

Untuk itu, perlu diperhatikan betul bagaimana penekanan ketika Anda berjabat tangan. Ketika berjabat tangan dengan seseorang juga Anda perlu perhatikan gerakkan pergelangan, lakukan secara halus dari atas ke bawah dan berikan kesan bahwa Anda adalah orang yang penuh semangat dan powerfull.


3. Perhatikan Lawan Bicara dengan Prinsip “Facial Triangle”

Facial Triangle merupakan aktivitas tatapan mata yang kita dilakukan terhadap lawan bicara dengan cara memperhatikan mata kanannya, mata kiri, dan bibir dari lawan bicara secara bergantian.

Bila divisualisasikan, maka tatapan Anda berotasi membentuk segitiga. Lawan bicara akan lebih nyaman ketika berbincang dengan Anda.

Sebab perhatian penuh dari Anda akan lebih dirasakan si lawan bicara, dan juga mengesankan kalau apa yang dikatakannya Anda simak dengan seksama.


4. Saat Bicara, Jangan Menggosok Tangan, Muka Maupun Leher

Anda mungkin tahu bahwa menggosok telapak tangan, muka maupun leher merupakan ekspresi dari rasa cemas dan stres.

Dengan melakukannya di depan klien atau bos Anda, maka akan terkesan kalau Anda tidak mampu dan tidak percaya diri dalam menangani suatu pekerjaan.

Bila Anda saja tidak memiliki kepercayaan pada diri sendiri, bagaimana orang lain bisa percaya pada Anda?

Orang sukses harus memiliki kepercayaan diri karena ini bisa jadi kekuatan ketika menghadapi berbagai rintangan yang menghadang.


5. Jangan Terlalu Over dalam Memakai Gerakan Tangan

Pada suasana formal, gerakan tangan merupakan gesture yang paling sering dilakukan seseorang. Dengan gerakan tangan tentu akan membuat penampilan menjadi lebih mantap dan meyakinkan.

Namun, sebaiknya jangan terlalu berlebihan, dan jangan terlalu lebar ketika membuka lengan, serta terlalu banyak melakukan gerakan-gerakan yang tidak perlu.

Hal ini justru akan menghilangkan kewibawaan Anda dan mendistorsi pesan yang hendak Anda sampaikan pada audiens.


6. Mengangguk Bila Setuju dan Jangan Takut untuk Gelengkan Kepala Ketika Menolak

Anda akan orang yang menarik ketika mampu menyeimbangkan diri dengan lawan bicara, baik dengan rekan sebaya maupun dengan atasan.

Jadi, sebaiknya jangan memaksakan diri untuk terlihat setuju walau di dalam hati sebenarnya Anda sangat menolaknya.

Atasan pun akan kesal apabila bawahannya ketika diajak bicara hanya bisa mengangguk-angguk saja. Padahal, bos kita biasanya juga berharap ada pendapat lain dari Anda ketika ia berbincang kepada Anda.

Maka, bila memang Anda tidak setuju, maka tegaslah dan katakan ketidaksetujuan Anda. Bila Anda masih kurang jelas dengan apa yang disampaikan atasan, maka berkatalah terus terang. Tunjukkan kalau Anda punya pendirian dan ekspresikan pendapat Anda bila atasan membutuhkan.


7. Tampilkan Pose Penuh Kemantapan

Fokuskan pandangan, angkat bahu, pasang senyum, dan mantapkan langkah Anda. Pokoknya, pasang pose Anda semantap mungkin.

Selain Anda akan dapat mencuri perhatian orang, juga Anda akan menjadi jauh lebih rileks. Telah dibuktikan oleh riset, bahwa pose yang mantap dapat mengurangi hormon cortisol atau hormon di dalam tubuh kita yang menyebabkan kita stres. Jadi, body language semacam ini akan membuat Anda lebih tenang secara otomatis.


8. Jangan Bersikap Acuh Kepada Orang Lain

Jangan bersikap acuh dengan orang lain, karena jika digambarkan seperti penyakit, aktivitas ini akan menimbulkan efek yang komplikatif.

Suatu efek buruk yang berantai akan muncul apabila Anda terbiasa memalingkan wajah dari lawan bicara. Anda akan dianggap takut, cemas, tidak percaya, acuh, tidak respek terhadap lawan bicara, dan efek buruk lainnya.

Anda harus ingat, bahwa Anda tidak dapat menciptakan kesuksesan Anda sendiri. Untuk bisa sukses, Anda tetap membutuhkan dukungan dan peran dari orang-orang di sekitar Anda.


9. Selalu Jaga Penampilan

Untuk menjadi sukses, pantang bagi Anda untuk terlihat tidak rapi dan bersih. Kenakan busana atau aksesoris sesuai dengan situasi dan kondisi.

Penampilan merupakan hal yang sangat penting, sebab kekuatan mental kita di muka umum juga akan dipengaruhi oleh penampilan fisik kita sendiri.

Maka, berbusanalah secara baik dan pas, selalu jaga kebersihan, dan kerapihan penampilan Anda. Bahasa tubuh Anda akan lebih mantap bila ditunjang oleh penampilan fisik Anda.


10. Jangan Terlalu Berlebihan dalam Bersikap

Bersikap terlalu berlebihan atau istilah anak gaulnya “lebay” bukanlah sikap yang baik untuk ditampilkan oleh seorang eksekutif muda.

Sama halnya dengan bersikap berlebihan agar tampak percaya diri dan berwibawa, hal ini justru akan membuat orang berpikir kebalikannya.

Contoh sikap berlebihan, misalnya terlalu bersemangat, terlalu mendominasi, terlalu over dalam menggunakan gerakan tubuh, dan banyak lagi.

Jangan sampai lupa, kesuksesan Anda akan ditentukan oleh sikap yang tepat di waktu dan tempat yang tepat.


Nah, itulah kesepuluh bahasa tubuh yang penting untuk Anda perhatikan jika ingin sukses dalam karir maupun dunia bisnis.

Tak ada kata terlambat untuk memperbaiki sikap dan perilaku kita dalam tujuan Anda mengapai kesuksesan.

Sumber:
http://www.isigood.com/karir-wirausaha/inilah-10-bahasa-tubuh-yang-wajib-kita-pelajari-dan-akan-menentukan-kesuksesan-kita/

Subscribe to receive free email updates: