Cara Mudah Agar Pengajuan KPR Anda Cepat Disetujui

Kredit Pemilikan Rumah (KPR) merupakan kredit yang dipakai guna membeli rumah atau untuk kebutuhan konsumtif lainnya namun dengan jaminan (agunan) berupa Rumah.

Meskipun hampir mirip, ada perbedaan KPR dengan kredit renovasi dan konstruksi.

Pada KPR Pembelian, jaminan yang dibutuhkan ialah rumah yang akan dibeli tersebut.

Sedangkan pada KPR Multiguna atau KPR Refinancing Agunan yang dibutuhkan berupa rumah yang telah menjadi hak milik.

KPR memang termasuk kategori kredit konsumtif, maka peruntukkannya pun harus untuk kegiatan yang bersifat konsumtif, misalnya untuk pembelian rumah, furniture, kendaraan bermotor, atau lainnya dan tidak diperbolehkan untuk aktivitas yang bersifat produktif, misalnya modal kerja, stok barang dagangan, dan sebagainya.

Baca juga: Apa Penyebab Pengajuan Pinjaman Anda Di Bank Tidak Disetujui?


Ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan agar pengajuan KPR Anda bisa disetujui dengan mudah oleh Bank. Silahkan simak penjelasannya di bawah ini!


1. Pahami Setiap Prosesnya Dengan Baik

Pertama-tama Anda harus menentukan dulu properti yang hendak dibeli. Bank biasanya juga mempertimbangkan lokasi properti.

Setidaknya rumah yang ingin dibeli memiliki akses jalan yang dapat dilewati mobil. Selanjutnya Anda bisa memilih bank yang hendak dituju untuk pengajuan KPR.

Bawa bukti pemesanan (booking fee) dengan pihak developer ke bank. Bayarkan uang muka selanjutnya isi form pengajuan sekaligus lengkapi semua dokumen yang diperlukan.

Bank akan melakukan survey setelah pengajuan dilakukan dan melakukan akad kesepakatan dengan pemohon apabila pengajuan Anda disetujui.


2. Lengkapi Semua Persyaratan

Hampir semua bank menetapkan persyaratan yang sama dalam pengajuan KPR, antara lain:
- Warga Negara Indonesia
- Berusia 21 tahun atau telah menikah
- KTP suami dan/atau istri apabila telah menikah
- Kartu Keluarga
- Surat Keterangan Kerja
- Slip gaji atau Surat Keterangan Penghasilan
- Rekening Koran


3. Berikan Kesan yang Meyakinkan

Dalam pengajuan KPR, Anda harus tampil percaya diri dan meyakinkan. Perhatikan cara berpakaian yang rapi dan sopan. Yakinkan pihak bank bahwa Anda mampu melunasi uang pinjaman yang diajukan.

Tunjukkan kepada bank kalau kondisi keuangan Anda dalam keadaan sehat. Meskipun banyak yang menganggap ini hal sepele, namun pihak bank juga sangat memperhatikan penampilan nasabahnya, karena dari penampilan akan tercermin nilai atau karakter seseorang.


4. Jangan Salah dalam Memilih Developer

Carilah developer yang benar-benar memberikan pelayanan yang baik dan peduli terhadap kliennya. Tidak semua developer mau direpotkan ketika membantu kliennya.

Jadi, pilihlah developer yang bisa diajak konsultasi, memberi masukan dan arahan, serta siap membantu Anda dalam pencairan KPR yang akan diajukan.


5. Pilih Bank Dengan Prosedur yang Mudah Dan Memberi Bunga Ringan

Permohonan KPR sebaiknya jangan hanya terpatok pada satu bank. Setidaknya ada 3 bank sebagai alternatif dalam pengajuan KPR.

Biasanya, bank-bank baru, bank syariah, dan bank swasta lebih dianjurkan karena prosesnya lebih mudah dengan bunga yang relatif rendah.

Sumber:
http://www.merdeka.com/peristiwa/ini-tips-ampuh-tembus-kpr-di-bank-liputan-khusus-rumah-murah-3-splitnews-3.html

Subscribe to receive free email updates: