Cara Menghindari Utang Meski Gila Belanja

Para penggila belanja tak jarang rela berhutang hanya demi mendapatkan barang impiannya. Mungkin Anda termasuk, dan kami akan berbagi beberapa tips bagi penggila belanja supaya terhindar dari lilitan utang.

Tips ini diberikan oleh Lisa Soemarto yang seorang financial planner dari Perencana Keuangan Akbar’s Financial Check-up (AFC).

Hentikan Penyalahgunaan Kartu Kredit

Berbelanja dengan kartu kredit melebihi batas maksimal pendapatan Anda merupakan bentuk penyalahgunaan kartu kredit.

Baca juga: 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Orangtua Tunggal

Usahakan ketika menggunakan kartu kredit, tagihan yang datang agar selalu dibayar lunas. Ingatlah, posisikan kartu kredit sebagai alat pembayaran, bukan sebagai fasilitas pinjaman.

Kartu kredit seringkali dijadikan pemuas hasrat para penggila belanja. Lalu ketika tagihan datang, biasanya mereka hanya akan memberikan pembayaran minimum saja, bukan keseluruhan tagihan.

Gunakan Uang Untuk Berbelanja Sesuai Anggaran

Cara selanjutnya supaya tidak semakin menumpuk utang ialah dengan menggunakan uang untuk berbelanja sesuai dengan anggaran.

Jangan memakai anggaran lain untuk berbelanja, misal memakai anggaran untuk membayar cicilan rumah karena anggaran belanja telah habis namun tergiur membeli baju model terbaru, dan sebagainya.

Ujungnya, kita akan terjebak lilitan utang. Uang untuk membayar cicilan rumah habis, cari pinjaman lain atau jadi tunggakan karena cicilan tak terbayarkan.

Perhatikan 5 Hal Penting Dalam Financial Check-up

Para shopaholic seharusnya rutin memeriksa kondisi keuangannya setiap bulan. Pastikan bahwa Anda memang memiliki kemampuan finansial untuk berbelanja.

Bila hasil financial check-up negatif, maka kurangi atau hentikan saja minat Anda dalam berbelanja secara berlebihan.

Dalam melakukan pemeriksaan kondisi keuangan (financial check-up), ada 5 hal penting yang harus Anda perhatikan, antara lain:

1. Cash Flow jangan sampai negatif

Anda harus memastikan dulu keperluan primer Anda seperti belanja bulanan, uang sekolah anak, tagihan listrik, telepon, pulsa, dan lain-lain akan dapat terbayar semua.

2. Pastikan Utang Mampu Anda Lunasi Semua

Periksa apakah masih ada utang atau tidak. Jika masih ada utang, prioritaskan dulu untuk pelunasan utang tersebut.

3. Jangan Lupakan Dana Darurat

Sebaiknya, selalu siapkan budget untuk dana darurat yang tidak boleh “diutik-utik” kecuali hanya dalam keadaan darurat.

4. Siapkan Asuransi Jiwa

Bila sudah memiliki tanggungan, Anda juga harus sudah punya asuransi jiwa. Sedangkan, bagi yang masih single, asuransi kesehatan sudah bisa dikatakan cukup.

5. Siapkan Investasi Untuk Masa Depan

Apabila kondisi keuangan di atas telah terpenuhi dan Anda masih memiliki sisa uang, maka bolehlah digunakan untuk menyalurkan minat belanja.

Namun, jika ada yang belum terpenuhi salah satu dari lima hal di atas, maka pertimbangkan kembali, salah-salah Anda malah jadi penggila belanja yang negatif. Stop belanja bila memang ada yang harus dirombak dalam kondisi keuangan Anda.

Sumber:

http://nuri-prudential.blogspot.co.id/2012/07/agar-tidak-terlilit-utang-meski-gila.html

Subscribe to receive free email updates: