Pentingnya Penampilan Dalam Berbusana Saat Wawancara Kerja
Bagi pelamar, interview merupakan tahapan menegangkan yang harus dihadapi saat melamar kerja. Ada rasa cemas dan gugup karena ingin menampilkan yang terbaik saat interview agar bisa diterima kerja.
Kesan pertama merupakan hal yang sangat penting untuk membuat pewawancara tertarik merekrut Anda.
Tak jarang, HRD yang mewawancarai calon tenaga kerja selalu memberi nilai awal ketika pertama kali mereka melihat Anda.
Penampilan kaitannya dalam hal berbusana merupakan poin penting yang harus diperhatikan oleh pelamar agar tampil percaya diri dan memberi kesan pada pewawancara sehingga kemungkinan untuk diterima kerja akan jadi lebih besar.
Baca juga: Daftar Pertanyaan yang Selalu Ada Dalam Wawancara Kerja
Nah, berikut ini kami akan berbagi kepada Anda mengenai tips dalam memilih busana yang sesuai dan memberi kesan ketika menghadapi sesi wawancara kerja.
1. Kenakan Pakaian Formal Dengan Warna yang Sinkron
Interview (wawancara kerja) merupakan proses yang formal dalam rekrutmen karyawan. Di tahap ini, perusahaan akan menggali informasi lebih dalam tentang diri Anda, skill, dan kesiapan Anda untuk bergabung ke dalam perusahaan mereka.
Oleh sebab itu, kenakanlah busana yang formal, namun sesuaikan dengan lokasi Anda saat interview.
Bagi pria, disarankan memakai setelan kemeja dengan jas, kemeja dengan dasi, atau kemeja dengan cardigan yang formal. Anda bisa pilih salah satu.
Sedangkan bagi wanita, disarankan untuk memakai busana kemeja dengan rok dan blazer, atau bisa juga memakai kemeja dengan celana panjang.
Jangan memakai setelan yang bersifat casual baik mengenakan jaket maupun cardigan yang terlihat casual. Sebab, penggunaan pakaian yang casual akan mengurangi nilai profesionalisme pada diri Anda.
2. Hindari Menggunakan Busana Berwarna Hitam-Putih
Penggunaan busana hitam-putih akan membuat kesan bahwa pelamar adalah fresh graduate, pekerja magang, ataupun hendak prakerin.
Anda akan tampak seolah belum memiliki pengalaman, dan cenderung kurang pengetahuan. Meskipun sebenarnya Anda memang fresh graduate, namun jangan memperlihatkannya dari segi penampilan.
Terkecuali bila memang busana hitam-putih menjadi persyaratan wajib bagi pelamar saat sesi wawancara, tentu Anda memang harus menggunakannya.
3. Pilihlah Pakaian Dengan Warna Atasan Cerah dan Bawah Lebih Gelap
Pemilihan warna yang baik juga akan membuat Anda terlihat lebih profesional. Gunakan warna cerah, namun bukan warna yang mencolok.
Misalnya, atasan berwarna biru muda, bawahnya bisa memakai warna hitam, coklat, atau biru gelap. Pilihlah warna yang menjadi favorit Anda, karena warna-warna favorit biasanya dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang.
4. Pakailah Sepatu Wedges yang Formal
Bagi laki-laki, penggunaan sepatu pantople berwarna hitam atau coklat akan membuatnya tampil lebih elegan.
Sedangkan bagi wanita, pilihlah sepatu pantople dengan heels, wedges berwarna netral, atau heels yang warnanya serasi dengan rok atau celana. Hindari pemakaian sepatu sneaker/skeat dan juga flat shoes.
5. Siapkan Gaya Rambut yang Rapih dan Simpel
Ada baiknya, bagi pria memangkas rambutnya sebelum hari interview tiba. Tampilkan gaya rambut serapih mungkin, gunakan minyak rambut agar tampak lebih sempurna.
Sedangkan bagi wanita, siapkan gaya rambut yang sederhana namun terkesan anggun. Boleh menggunakan aksesoris yang sesuai dengan gaya rambut Anda. Biarkan rambuat Anda tergerai dan hindari mengikat rambut, apalagi dengan karet gelang.
Untuk wanita yang berhijab, sesuaikan model dan warna hijab dengan pakaian yang dikenakan agar penampilan Anda tetap anggun dan mengesankan.
Demikian sedikit tips dari kami tentang cara berpenampilan dalam menghadapi panggilan interview, semoga sukses dan diterima pada posisi yang Anda inginkan.
Sumber:
http://agunghpradityo.blogspot.com/2015/07/tips-memilih-busana-untuk-interview.html
Kesan pertama merupakan hal yang sangat penting untuk membuat pewawancara tertarik merekrut Anda.
Tak jarang, HRD yang mewawancarai calon tenaga kerja selalu memberi nilai awal ketika pertama kali mereka melihat Anda.
Penampilan kaitannya dalam hal berbusana merupakan poin penting yang harus diperhatikan oleh pelamar agar tampil percaya diri dan memberi kesan pada pewawancara sehingga kemungkinan untuk diterima kerja akan jadi lebih besar.
Baca juga: Daftar Pertanyaan yang Selalu Ada Dalam Wawancara Kerja
Nah, berikut ini kami akan berbagi kepada Anda mengenai tips dalam memilih busana yang sesuai dan memberi kesan ketika menghadapi sesi wawancara kerja.
1. Kenakan Pakaian Formal Dengan Warna yang Sinkron
Interview (wawancara kerja) merupakan proses yang formal dalam rekrutmen karyawan. Di tahap ini, perusahaan akan menggali informasi lebih dalam tentang diri Anda, skill, dan kesiapan Anda untuk bergabung ke dalam perusahaan mereka.
Oleh sebab itu, kenakanlah busana yang formal, namun sesuaikan dengan lokasi Anda saat interview.
Bagi pria, disarankan memakai setelan kemeja dengan jas, kemeja dengan dasi, atau kemeja dengan cardigan yang formal. Anda bisa pilih salah satu.
Sedangkan bagi wanita, disarankan untuk memakai busana kemeja dengan rok dan blazer, atau bisa juga memakai kemeja dengan celana panjang.
Jangan memakai setelan yang bersifat casual baik mengenakan jaket maupun cardigan yang terlihat casual. Sebab, penggunaan pakaian yang casual akan mengurangi nilai profesionalisme pada diri Anda.
2. Hindari Menggunakan Busana Berwarna Hitam-Putih
Penggunaan busana hitam-putih akan membuat kesan bahwa pelamar adalah fresh graduate, pekerja magang, ataupun hendak prakerin.
Anda akan tampak seolah belum memiliki pengalaman, dan cenderung kurang pengetahuan. Meskipun sebenarnya Anda memang fresh graduate, namun jangan memperlihatkannya dari segi penampilan.
Terkecuali bila memang busana hitam-putih menjadi persyaratan wajib bagi pelamar saat sesi wawancara, tentu Anda memang harus menggunakannya.
3. Pilihlah Pakaian Dengan Warna Atasan Cerah dan Bawah Lebih Gelap
Pemilihan warna yang baik juga akan membuat Anda terlihat lebih profesional. Gunakan warna cerah, namun bukan warna yang mencolok.
Misalnya, atasan berwarna biru muda, bawahnya bisa memakai warna hitam, coklat, atau biru gelap. Pilihlah warna yang menjadi favorit Anda, karena warna-warna favorit biasanya dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang.
4. Pakailah Sepatu Wedges yang Formal
Bagi laki-laki, penggunaan sepatu pantople berwarna hitam atau coklat akan membuatnya tampil lebih elegan.
Sedangkan bagi wanita, pilihlah sepatu pantople dengan heels, wedges berwarna netral, atau heels yang warnanya serasi dengan rok atau celana. Hindari pemakaian sepatu sneaker/skeat dan juga flat shoes.
5. Siapkan Gaya Rambut yang Rapih dan Simpel
Ada baiknya, bagi pria memangkas rambutnya sebelum hari interview tiba. Tampilkan gaya rambut serapih mungkin, gunakan minyak rambut agar tampak lebih sempurna.
Sedangkan bagi wanita, siapkan gaya rambut yang sederhana namun terkesan anggun. Boleh menggunakan aksesoris yang sesuai dengan gaya rambut Anda. Biarkan rambuat Anda tergerai dan hindari mengikat rambut, apalagi dengan karet gelang.
Untuk wanita yang berhijab, sesuaikan model dan warna hijab dengan pakaian yang dikenakan agar penampilan Anda tetap anggun dan mengesankan.
Demikian sedikit tips dari kami tentang cara berpenampilan dalam menghadapi panggilan interview, semoga sukses dan diterima pada posisi yang Anda inginkan.
Sumber:
http://agunghpradityo.blogspot.com/2015/07/tips-memilih-busana-untuk-interview.html
0 Response to "Pentingnya Penampilan Dalam Berbusana Saat Wawancara Kerja"
Posting Komentar