Beberapa Manfaat Belajar Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku individu dan kelompok masyarakat dalam menentukan pilihan sebagai upaya mengatasi kelangkaan sumber daya yang terbatas guna meningkatkan kualitas hidupnya.
Ilmu ekonomi memandang manusia sebagai mahluk rasional. Keputusan yang dibuat terhadap beberapa pilihan selalu didasari oleh pertimbangan untung-rugi.
Pertimbangan tersebut tentu dilakukan dengan membandingkan antara biaya yang harus dikeluarkan dengan hasil yang akan diperoleh.
Baca juga: Manfaat Pembangunan Ekonomi Bagi Masyarakat
Case dan Fair (1996) mengemukakan pandangannya tentang beberapa manfaat dari belajar ilmu ekonomi, antara lain:
1. Membantu Cara Berpikir yang Tepat dalam Pengambilan Keputusan
Pikiran adalah harta yang sangat berharga dalam diri manusia. Manusia dengan pikirannya mampu menganalisis, melakukan penilaian terhadap benar-salah serta baik-buruk, untuk kemudian menentukan pilihan terhadapnya.
Kemampuan ini pula yang menjadikan manusia dapat mempertahankan keberadaannya untuk ada pada puncak ekosistem di bumi ini.
Seiring perkembangan jaman, manusia juga terus-menerus berusaha untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Berbagai metode dan teknik berpikir dalam ilmu ekonomi akan semakin meningkatkan kemampuan berpikir dan mengambil keputusan dari setiap perbuatan yang dilakukan.
2. Membantu Memahami Masyarakat
Manusia tidak bisa hidup tanpa orang lain, karena manusia adalah mahluk sosial. Berinteraksi adalah hal yang tak bisa kita hentikan.
Sedangkan menurut ilmu ekonomi, interaksi manusia terjadi lewat pertukaran atau yang disebut dengan pasar.
Diajarkan dalam sejarah-sejarah ekonomi, bahwa manusia berupaya mengatasi kelangkaan melalui pertukaran tersebut.
Peradaban pun kian berkembang, dan sistem kemasyarakatan juga semakin maju. Melalui ilmu ekonomi, kita juga bisa belajar banyak dan memahami berbagai peristiwa penting dalam sejarah perekonomian dunia, seperti Revolusi Industri di Inggris, Revolusi Politik di Perancis, serta peristiwa-peristiwa bersejarah penting lainnya.
3. Membantu Pemahaman Terhadap Masalah-masalah Global
Pada setiap tingkat hidup selalu ada kelangkaan yang terjadi dan harus dihadapi, mulai dari individu, keluarga, masyarakat desa, kota, Negara, bahkan dunia.
Pada tingkat internasional, jarang sekali terjadi interaksi ekonomi antar individu yang secara langsung demi kepentingan pribadi. Individu yang berinteraksi lebih sering mewakili kepentingan-kepentingan kelompoknya (Negara maupun Perusahaan).
Apa yang dilakukan oleh mereka, walaupun terlihat baik bagi kelompok atau Negara lain, namun sebenarnya lebih kepada pertimbangan kepentingan kelompok atau Negara mereka sendiri.
Dengan mempelajari ilmu ekonomi, kita akan mampu memahami lebih dalam tentang berbagai kerjasama antar Negara, dan juga mengapa krisis ekonomi bisa terjadi pada suatu Negara.
Seperti contoh, ketika Indonesia mengalami krisis ekonomi di tahun 1998, mengapa banyak Negara-negara maju dan juga lembaga keuangan internasional yang mau memberikan bantuannya kepada Negara kita. Nah, apakah anda tahu alasannya?
Baca juga: Sejarah Perkembangan Ilmu Ekonomi
4. Membangun Masyarakat yang Lebih Demokrasi
Harapan atau cita-cta membentuk sebuah masyarakat yang demokrasi bukanlah hanya kepentingan para politisi saja.
Para ekonom pun juga memiliki cita-cita yang sama. Demokrasi dipandang dari segi ekonomi sebagai suatu hal yang penting, karena dengan adanya demokrasi maka alokasi sumber daya dapat lebih optimal karena mencerminkan aspirasi dari sebagian besar masyarakat.
Seperti kita ketahui, para calon pemimpin tentunya juga harus menjabarkan bagaimana mereka akan menjalankan program-program ekonominya di saat masa kampanye berlangsung.
Dari situ bisa dilihat pula bahwa ekonomi dan politik adalah dua hal penting yang saling berkaitan satu sama lain sehingga keduanya tidak dapat dipisahkan dalam menjalankan roda pemerintahan sebuah Negara.
*) Dari berbagai sumber
Ilmu ekonomi memandang manusia sebagai mahluk rasional. Keputusan yang dibuat terhadap beberapa pilihan selalu didasari oleh pertimbangan untung-rugi.
Pertimbangan tersebut tentu dilakukan dengan membandingkan antara biaya yang harus dikeluarkan dengan hasil yang akan diperoleh.
Baca juga: Manfaat Pembangunan Ekonomi Bagi Masyarakat
Case dan Fair (1996) mengemukakan pandangannya tentang beberapa manfaat dari belajar ilmu ekonomi, antara lain:
1. Membantu Cara Berpikir yang Tepat dalam Pengambilan Keputusan
Pikiran adalah harta yang sangat berharga dalam diri manusia. Manusia dengan pikirannya mampu menganalisis, melakukan penilaian terhadap benar-salah serta baik-buruk, untuk kemudian menentukan pilihan terhadapnya.
Kemampuan ini pula yang menjadikan manusia dapat mempertahankan keberadaannya untuk ada pada puncak ekosistem di bumi ini.
Seiring perkembangan jaman, manusia juga terus-menerus berusaha untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Berbagai metode dan teknik berpikir dalam ilmu ekonomi akan semakin meningkatkan kemampuan berpikir dan mengambil keputusan dari setiap perbuatan yang dilakukan.
2. Membantu Memahami Masyarakat
Manusia tidak bisa hidup tanpa orang lain, karena manusia adalah mahluk sosial. Berinteraksi adalah hal yang tak bisa kita hentikan.
Sedangkan menurut ilmu ekonomi, interaksi manusia terjadi lewat pertukaran atau yang disebut dengan pasar.
Diajarkan dalam sejarah-sejarah ekonomi, bahwa manusia berupaya mengatasi kelangkaan melalui pertukaran tersebut.
Peradaban pun kian berkembang, dan sistem kemasyarakatan juga semakin maju. Melalui ilmu ekonomi, kita juga bisa belajar banyak dan memahami berbagai peristiwa penting dalam sejarah perekonomian dunia, seperti Revolusi Industri di Inggris, Revolusi Politik di Perancis, serta peristiwa-peristiwa bersejarah penting lainnya.
3. Membantu Pemahaman Terhadap Masalah-masalah Global
Pada setiap tingkat hidup selalu ada kelangkaan yang terjadi dan harus dihadapi, mulai dari individu, keluarga, masyarakat desa, kota, Negara, bahkan dunia.
Pada tingkat internasional, jarang sekali terjadi interaksi ekonomi antar individu yang secara langsung demi kepentingan pribadi. Individu yang berinteraksi lebih sering mewakili kepentingan-kepentingan kelompoknya (Negara maupun Perusahaan).
Apa yang dilakukan oleh mereka, walaupun terlihat baik bagi kelompok atau Negara lain, namun sebenarnya lebih kepada pertimbangan kepentingan kelompok atau Negara mereka sendiri.
Dengan mempelajari ilmu ekonomi, kita akan mampu memahami lebih dalam tentang berbagai kerjasama antar Negara, dan juga mengapa krisis ekonomi bisa terjadi pada suatu Negara.
Seperti contoh, ketika Indonesia mengalami krisis ekonomi di tahun 1998, mengapa banyak Negara-negara maju dan juga lembaga keuangan internasional yang mau memberikan bantuannya kepada Negara kita. Nah, apakah anda tahu alasannya?
Baca juga: Sejarah Perkembangan Ilmu Ekonomi
4. Membangun Masyarakat yang Lebih Demokrasi
Harapan atau cita-cta membentuk sebuah masyarakat yang demokrasi bukanlah hanya kepentingan para politisi saja.
Para ekonom pun juga memiliki cita-cita yang sama. Demokrasi dipandang dari segi ekonomi sebagai suatu hal yang penting, karena dengan adanya demokrasi maka alokasi sumber daya dapat lebih optimal karena mencerminkan aspirasi dari sebagian besar masyarakat.
Seperti kita ketahui, para calon pemimpin tentunya juga harus menjabarkan bagaimana mereka akan menjalankan program-program ekonominya di saat masa kampanye berlangsung.
Dari situ bisa dilihat pula bahwa ekonomi dan politik adalah dua hal penting yang saling berkaitan satu sama lain sehingga keduanya tidak dapat dipisahkan dalam menjalankan roda pemerintahan sebuah Negara.
*) Dari berbagai sumber
0 Response to "Beberapa Manfaat Belajar Ilmu Ekonomi"
Posting Komentar