6 Cara Karyawan Mencegah Konflik di Lingkungan Kerja
Di dalam sebuah perusahaan yang namanya permasalahan atau konflik pasti kerap terjadi apapun jenis pekerjaan yang kita lakukan.
Konflik ini kadang terjadi antar individu, dan bahkan bisa merembet menjadi konflik antar kelompok.
Adanya konflik atau permasalahan ini pasti akan menjadi penghambat pekerjaan sehingga kinerja tidak maksimal dan tak sesuai harapan serta keinginan.
Berikut ini beberapa tips yang dapat kita terapkan agar permasalahan serta konflik yang terjadi di lingkungan perusahaan dapat dihindarkan dan tidak mengganggu konsentrasi dalam bekerja sehingga kinerja kita akan tetap maksimal.
Simak juga: Buang Jauh 4 Pola Pikir yang Dapat Menghilangkan Ide Kreatif Anda
1. Sedikit Bicara dan Banyak Bekerja
Berbagai macam karakter karyawan dari tingkatan jabatan yang berbeda-beda pasti akan secara otomatis kita hadapi bila bekerja di suatu perusahaan besar.
Sebaiknya dalam bekerja kita tidak terlalu banyak bicara, apalagi jika anda masih berada di posisi bawah dan belum bisa memberikan prestasi apapun di perusahaan.
Motivator pengembangan diri Andrie Wongso mengungkapkan bahwa untuk menghindari konflik yang tidak diinginkan, ada baiknya saat bekerja lakukanlah dengan benar dan tak usah banyak bicara atau berkomentar.
2. Berkomunikasi dengan Cerdas
Posisi aman untuk anda berkomunikasi dengan tepat adalah bila anda berada pada posisi di tengah-tengah antara pimpinan dan anak buah.
Salah satu aspek yang perlu diperhatikan yaitu gaya bicara, intonasi, dan gestur tubuh harus dikendalikan agar komunikasi dapat terjalin dengan lancar demi meredam konflik yang mungkin sedang terjadi.
3. Berkarakter Kuat
Bila anda ingin diterima oleh orang lain tanpa dipandang sebelah mata, karakter kuat harus ada dalam diri anda.
Jika kita baik, sopan dan mempunyai komunikasi yang baik tentu akan menghindarkan kita dari persaingan tidak sehat yang bisa berujung pada konflik antar individu. Jadi, karakter yang kuat dalam diri kita akan membuat kita disegani oleh para pesaing.
4. Jangan Menyombongkan Diri
Menyombongkan diri anda dalam hal apapun hanya akan menimbulkan kecemburuan antar sesama rekan kerja, bahkan pimpinan anda akan merasa jengah dan menganggap anda ‘sok’ bila anda kurang merendahkan diri dalam pergaulan di kantor.
Karena yang namanya konflik lebih sering muncul karena masalah kecemburuan.
5. Jadilah Karyawan yang Berprestasi
Menurut Andrie Wongso, prestasi bisa mewakilkan diri untuk meredam persaingan yang mengakibatkan konflik karena pandangan-pandangan negatif yang timbul dari rekan kerja.
Tak ada salahnya menunjukkan prestasi yang telah kita raih agar orang lain tahu kemampuan yang kita miliki.
6. Pentingnya Mengendalikan Emosi
Ir. Timotius Oyong yang merupakan pakar sumber daya manusia mengatakan, hanya orang yang mampu mengendalikan emosi yang akan terhindar dari membuat kesalahan-kesalahan besar.
Seorang karyawan harus berlatih untuk mengendalikan emosinya agar konflik yang sedang terjadi tidak semakin berlarut-larut.
Demikian informasi singkat tentang pencegahan konflik yang kerap terjadi di lingkungan kerja yang sebenarnya sering terjadi karena perilaku kita dalam bekerja dan bergaul sehari-hari dalam pekerjaan.
Terima kasih atas kunjungan anda ke Blog ini, jika berkenan silahkan bagikan di halaman facebook atau googleplus anda agar bisa bermanfaat untuk orang banyak.
Sumber: http://wolipop.detik.com/read/2015/03/20/173522/2865082/1133/tetap-fokus-bekerja-meski-tengah-alami-konflik-bagaimana-caranya
Gambar:
news.palcomtech.com
Konflik ini kadang terjadi antar individu, dan bahkan bisa merembet menjadi konflik antar kelompok.
Adanya konflik atau permasalahan ini pasti akan menjadi penghambat pekerjaan sehingga kinerja tidak maksimal dan tak sesuai harapan serta keinginan.
Berikut ini beberapa tips yang dapat kita terapkan agar permasalahan serta konflik yang terjadi di lingkungan perusahaan dapat dihindarkan dan tidak mengganggu konsentrasi dalam bekerja sehingga kinerja kita akan tetap maksimal.
Simak juga: Buang Jauh 4 Pola Pikir yang Dapat Menghilangkan Ide Kreatif Anda
1. Sedikit Bicara dan Banyak Bekerja
Berbagai macam karakter karyawan dari tingkatan jabatan yang berbeda-beda pasti akan secara otomatis kita hadapi bila bekerja di suatu perusahaan besar.
Sebaiknya dalam bekerja kita tidak terlalu banyak bicara, apalagi jika anda masih berada di posisi bawah dan belum bisa memberikan prestasi apapun di perusahaan.
Motivator pengembangan diri Andrie Wongso mengungkapkan bahwa untuk menghindari konflik yang tidak diinginkan, ada baiknya saat bekerja lakukanlah dengan benar dan tak usah banyak bicara atau berkomentar.
2. Berkomunikasi dengan Cerdas
Posisi aman untuk anda berkomunikasi dengan tepat adalah bila anda berada pada posisi di tengah-tengah antara pimpinan dan anak buah.
Salah satu aspek yang perlu diperhatikan yaitu gaya bicara, intonasi, dan gestur tubuh harus dikendalikan agar komunikasi dapat terjalin dengan lancar demi meredam konflik yang mungkin sedang terjadi.
3. Berkarakter Kuat
Bila anda ingin diterima oleh orang lain tanpa dipandang sebelah mata, karakter kuat harus ada dalam diri anda.
Jika kita baik, sopan dan mempunyai komunikasi yang baik tentu akan menghindarkan kita dari persaingan tidak sehat yang bisa berujung pada konflik antar individu. Jadi, karakter yang kuat dalam diri kita akan membuat kita disegani oleh para pesaing.
4. Jangan Menyombongkan Diri
Menyombongkan diri anda dalam hal apapun hanya akan menimbulkan kecemburuan antar sesama rekan kerja, bahkan pimpinan anda akan merasa jengah dan menganggap anda ‘sok’ bila anda kurang merendahkan diri dalam pergaulan di kantor.
Karena yang namanya konflik lebih sering muncul karena masalah kecemburuan.
5. Jadilah Karyawan yang Berprestasi
Menurut Andrie Wongso, prestasi bisa mewakilkan diri untuk meredam persaingan yang mengakibatkan konflik karena pandangan-pandangan negatif yang timbul dari rekan kerja.
Tak ada salahnya menunjukkan prestasi yang telah kita raih agar orang lain tahu kemampuan yang kita miliki.
6. Pentingnya Mengendalikan Emosi
Ir. Timotius Oyong yang merupakan pakar sumber daya manusia mengatakan, hanya orang yang mampu mengendalikan emosi yang akan terhindar dari membuat kesalahan-kesalahan besar.
Seorang karyawan harus berlatih untuk mengendalikan emosinya agar konflik yang sedang terjadi tidak semakin berlarut-larut.
Demikian informasi singkat tentang pencegahan konflik yang kerap terjadi di lingkungan kerja yang sebenarnya sering terjadi karena perilaku kita dalam bekerja dan bergaul sehari-hari dalam pekerjaan.
Terima kasih atas kunjungan anda ke Blog ini, jika berkenan silahkan bagikan di halaman facebook atau googleplus anda agar bisa bermanfaat untuk orang banyak.
Sumber: http://wolipop.detik.com/read/2015/03/20/173522/2865082/1133/tetap-fokus-bekerja-meski-tengah-alami-konflik-bagaimana-caranya
Gambar:
news.palcomtech.com
0 Response to "6 Cara Karyawan Mencegah Konflik di Lingkungan Kerja"
Posting Komentar