Sukses Itu Simpel...!

Sukses Itu Simpel...!
Sukses itu relatif, begitulah mungkin banyak orang yang mengartikan kesuksesan. Tapi relatif yang bagaimana?

Relatif itu terlalu kompleks, sedangkan arti sukses yang sebenarnya cukup sederhana.

Seperti yang diungkapkan oleh Louis Efron, penulis buku “How to Fine a Job, Career and Life You Love”, sukses diperoleh dengan menciptakan kehidupan yang seimbang.

Baca juga: Hubungan Erat Antara Visi, Aksi dan Gairah

Jadi, sukses tidak bisa diukur hanya dengan banyaknya penghasilan atau jabatan yang telah dicapai.

Efron mengatakan bahwa memang penting cinta terhadap pekerjaan atau profesi, namun yang jauh lebih penting ialah bagaimana menyeimbangkan profesi yang kita geluti dengan pola hidup yang kita jalani.

Ada tiga hal mendasar yang harus diperhatikan selain karir, yaitu efektivitas manajemen waktu, kesehatan tubuh, dan waktu berkualitas dengan keluarga, teman maupun orang-orang terkasih.

Ternyata simpel sekali, ketika kita sudah bisa menyeimbangkan hal-hal tersebut, maka bisa dikatakan bahwa Anda telah selangkah lebih sukses dibandingkan orang lain.


Ubah Perspektif Untuk Lebih Fokus Pada Hidup, Bukan Pekerjaan

Pekerjaan adalah penunjang finansial dalam mewujudkan kehidupan yang Anda impikan, namun perspektif Anda haruslah fokus pada kehidupan itu sendiri, bukan pada pekerjaan. Ini merupakan hal yang prinsip, SALAH besar bila Anda membalik prinsip tersebut.

Seperti halnya Mark Mahoney, President and Co-founder Jackrabbit, sebuah perusahaan di bidang pembuatan dan pengembangan software.

Ia mengaku bahwa ia sangat mencintai hidupnya. Begitu juga yang ia tanamkan pada karyawannya untuk melakukan hal yang sama, yaitu mencintai kehidupannya, bukan mencintai pekerjaannya.

Hasilnya, bukan hanya perusahaannya yang menjadi besar dan sukses, namun juga hidup Mahoney dan hidup para karyawannya.

Itulah sebuah kesuksesan sejati yang tercipta dari harmonisasi antara bisnis, keluarga, dan konsep manajemen waktu yang bijak.

Dengan lebih mencintai hidupnya, orang tak cuma akan bekerja, melainkan juga memanfaatkan waktu untuk menghibur diri di antara pekerjaannya.

Mark Mahoney adalah orang yang selalu serius dalam bekerja. Namun, ketika tiba waktu berlibur, maka ia memanfaatkannya dengan sebaik mungkin untuk menghibur diri bersama keluarganya dan menonaktifkan akses pekerjaan untuk sementara waktu.

Ia tidak akan membuka komputer sebelum tidur atau membuka email untuk urusan kerja, serta berbagai jadwal-jadwal rutin lain pada pekerjaannya, tak pernah ia lakukan ketika waktu berlibur.


Temukan Cara Terbaik untuk Merealisasikan Impian

Hal yang pasti adalah Anda butuh rehat sejenak dari pekerjaan yang menyita waktu. Jika seseorang benar-benar mencintai hidupnya, maka ia akan bisa menemukan cara terbaik memberi waktu pada diri sendiri untuk merealisasikan impiannya.

Anda tak perlu berpikir terlalu jauh untuk menghibur diri, misalnya saja melalui smartphone, manfaatkan fitur game yang ada di dalamnya untuk merehatkan sejenak pikiran Anda ketika waktu istirahat tiba.


Bekerja Terlalu Keras Berarti Anda Tidak Menghargai Kemampuan Diri

Hargai dan sayangilah kemampuan yang ada dalam diri kita. Bekerja terlalu keras hanya akan membuang energimu secara berlebihan dan justru malah dirimu sendiri yang merugi.

Pikirkan ketika Anda sakit atau mengalami stres berat, tentu Anda takkan lagi bisa produktif dengan pekerjaan atau hal-hal penting lainnya.

Teknologi memang mengubah segala yang rumit menjadi lebih mudah dan lebih cepat selesai. Namun, tetaplah kita harus memprioritaskan kesehatan.

Berikan tubuh Anda waktu istirahat yang cukup. Manajemen waktu yang baik dan berani untuk mengatakan tidak ketika pekerjaan melebihi kemampuan dan energi Anda merupakan cara untuk bisa bekerja lebih cerdas.


Cari Sosok Sebagai Panutan

Seperti halnya Louis Efron, dahulu ia begitu melihat sosok manajer di tempatnya bekerja sebagai panutan dan mempelajari bagaimana cara Ia menyeimbangkan karir, keluarga dan kesuksesan pribadi.

Manajer tersebut sangat mencintai hidupnya. Seringkali ia bercerita tentang kehidupan keluarganya, anak-anaknya, dan mengabadikan kesenangannya dengan merekam apa yang anak-anaknya lakukan ke dalam sebuah video.

Ia selalu tersenyum dan menjalani kehidupannya tanpa tekanan, karena itulah ia selalu tampak bahagia dengan kehidupannya.


Luangkan Waktu Untuk Memanjakan Diri

Memanjakan diri bukan hanya tentang “diri Anda sendiri”, tapi melakukan hal apapun yang Anda suka sebagai waktu untuk menghibur diri, seperti bermain dengan anak, makan bareng dengan istri, dan lain-lain.

Paling tidak hibur dan puaskan diri Anda minimal satu kali dalam sebulan. Misalnya dengan berwisata, membaca buku, olahraga, mendengarkan musik atau hobi yang menyenangkan, berbagai hal yang dapat merefresh pikiran dan tenaga Anda.

Mengajak keluarga atau sahabat terdekat mungkin akan lebih asik. Ingatlah untuk mengabadikan momen tersebut dengan kamera.

Hal ini penting sekali sebagai bentuk apresiasi terhadap diri sendiri. Rekam berbagai momen bahagia dalam hidupmu dan ceritakan betapa menyenangkannya kehidupan yang Anda jalani saat ini.

Jadi, kita telah ketahui bersama bahwa arti sukses itu sebenarnya sederhana dan tidaklah rumit. Sukses adalah ketika kita sudah bisa mencapai keseimbangan dalam hal karir, keluarga dan menyenangkan diri sendiri.

Sumber:
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2015/05/28/200540626/Simpel.Sukses.Itu.Cuma.Butuh.Keseimbangan.Karir.Keluarga.dan.Hiburan.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sukses Itu Simpel...!"

Posting Komentar