9 Jenis Makanan Pantangan untuk Ibu Hamil
Sebab, tumbuh kembang janin pun sangat ditentukan selama masa kehamilan, dan sebaiknya ibu hamil juga menerapkan pola makan dengan beberapa modifikasi.
Dalam pola makan yang harus dilakukan ibu hamil, tentu ada makanan-makanan yang memang dianjurkan untuk dikonsumsi, dan juga ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari.
Makanan yang harus dihindari biasanya akan berpotensi mengganggu asupan nutrisi dan menimbulkan risiko terhadap penurunan kesehatan ibu dan janinnya.
Baca juga: 6 Mineral Penting dalam Tumbuh Kembang Anak
Berikut ini kami akan berbagi beberapa jenis makanan yang disarankan kepada ibu hamil untuk menghindarinya. Makanan apa saja itu? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
1. Fast Food
Makanan cepat saji kebanyakan terbuat dari bahan makanan olahan seperti daging dan sayuran /selada olahan.
Makanan ini sebaiknya dihindari oleh ibu hamil, karena kemungkinan sudah tidak segar dan kemungkinan mengandung bakteri.
2. Makanan yang Memakai Zat Pewarna
Jenis-jenis makanan yang memakai zat pewarna, biasanya terdapat pada berbagai makanan dalam kemasan.
Bila ingin mengkonsumsi makanan dalam kemasan, sebaiknya perhatikan terlebih dulu mengenai kandungan zat pewarna dalam komposisi makanan tersebut.
3. Makanan Beku
Biasanya, makanan-makanan beku memiliki kandungan garam yang tinggi. Padahal, konsumsi garam yang berlebih perlu untuk dihindari oleh ibu hamil.
Bila terpaksa, ibu hamil boleh saja memilih makanan beku, namun yang organik dan rendah kandungan garam maupun lemakknya.
4. Mi Instan
Bagi orang biasa, mengkonsumsi mi instan yang terlalu berlebihan pun tidak baik untuk kesehatan, apalagi untuk ibu hamil.
Konsumsi mi instan secara berlebihan sebaiknya dihindari oleh ibu hamil, sebab kandungan MSG di dalamnya dapat mengganggu pertumbuhan saraf janin dan juga pemicu gangguan saraf di saat anak lahir nanti.
5. Sayuran Mentah
Ibu hamil disarankan untuk menghindari konsumsi sayuran yang disajikan dalam kondisi mentah, seperti selada atau lalapan.
Dikhawatirkan pada sayuran yang tidak dimasak terlebih dahulu, kandungan pestisidanya masih menempel, dan juga kemungkinan terdapat toksoplasma, serta bakteri listeria yang buruk bagi kesehahatan ibu hamil.
6. Daging Mentah atau Kurang Matang
Pada daging yang kurang matang dalam penyajiannya, apalagi yang disajikan dalam kondisi mentah, dikhawatirkan mengandung toksoplasmosis, yaitu parasit yang dapat mengakibatkan infeksi pada janin dalam kandungan.
7. Telur Mentah
Pada telur dimakan dalam keadaan masih mentah, dikhawatirkan mengandung salmonella.
8. Buah-buahan Pemicu Asam Lambung
Saat hamil, ada buah-buahan yang sebaiknya dihindari. Misalnya seperti buah nanas, nangka, durian, dan cempedak.
Buah-buahan tersebut disarankan untuk ibu hamil agar tidak berlebihan dalam mengkonsumsinya. Di samping memiliki kandungan gas tinggi, buah-buahan tersebut juga dapat meningkatkan asam lambung sehingga dapat mengakibatkan diare.
9. Beberapa Jenis Camilan
Selain makanan utama, untuk melengkapi pemenuhan kebutuhan gizi harian, ibu hamil juga memerlukan makanan camilan atau snack sebanyak dua kali dalam sehari.
Namun, dalam memilih makanan camilan yang sehat, sebaiknya anda memperhatikan beberapa panduan berikut ini:
- Hindari camilan dengan banyak kandungan zat adiktif atau zat kimia di dalamnya.
- Hindari camilan yang terlalu manis, memiliki kalori yang tinggi, dan tak ada zat gizinya sama sekali.
- Hindari camilan yang terlalu asin, apalagi jika calon ibu memiliki risiko penyakit hipertensi atau mengalami kaki bengkak.
Itulah beberapa makanan pantangan untuk ibu hamil. Semoga bermanfaat untuk kesehatan Ibu dan janin agar tetap terjaga.
Sumber:
http://health.kompas.com/read/2013/12/18/1344417/makanan.yang.harus.dipantangkan.selama.hamil
0 Response to "9 Jenis Makanan Pantangan untuk Ibu Hamil"
Posting Komentar