Ini 5 Jenis Potongan Untuk Memancarkan Keindahan Batu Akik
5 Jenis Potongan Untuk Memancarkan Keindahan Batu Akik | Bagi Anda yang serius ingin mendalami bisnis batu akik, maka banyak yang harus dipelajari dengan seksama. Sehingga Anda tidak hanya sekedar berbisnis karena terbawa arus saja tanpa mempunyai pengetahuan yang mendalam sebagai pelakon bisnis batu akik. Karena jenis batu akik yang begitu banyak di pasaran, maka bagi setiap orang dituntut untuk mengenal lebih dalam terkait sifat ataupun pakem dari setiap jenis batu akik yang berbeda - beda.
Perlakuan yang diberikan pada setiap jenis batu akik tidak lah sama. Contohnya saja dalam hal pemotongan batu akik, setiap jenis batu mempunyai pakem tersendiri agar nilai estetikanya yang sudah ada dapat semakin meningkat sehingga tidak dapat disamakan antara jenis batu yang satu dengan jenis batu yang lainnya. Selain keindahan batu yang akan berkurang, jika pakem batu akik yang sudah ada Anda lewati, tentunya juga akan mengurangi nilai harga dari batu tersebut.
Model potongan batu akik secara umum dapat digolongkan menjadi dua jenis potongan yaitu Faceted Gems dan Non-Faceted Gems. Batu permata dengan bentuk geometris disebut dengan Faceted Gems dengan detail bentuk permukaannya yang datar dan memiliki banyak segi. Cahaya yang gemerlap dapat dipantulkan oleh batu akik dengan model facet sehingga tampilannya akan terkesan sangat mewah.
Kebalikan dari model facet gems adalah non faceted gems, batu akik yang memiliki warna akan cocok jika menggunakan potongan model ini. Batu dengan bentuk tidak geometris, dengan permukaan yang datar atau pun dengan bentuk setengah lingkaran juga dapat menggunakan potongan model.
Potongan batu akik ini secara spesifik mempunyai beberapa tipe tergantung dengan jenis keindahan batu. Jenis potongan akan disesuaikan agar tampilan pada batu akik dapat dimaksimalkan.
Berikut jenis potongan batu akik secara spesifik.
1. Potongan Jenis Brilian (Brilliant Cut)
Potongan jenis brilian merupakan standar potongan pada jenis diamond, namun batu mulia yang lain seperti batu akik juga sering menggunakan potongan tersebut. Potongan ini memiliki facet sebanyak 57 atau 58 dengan satu culet. Sampai saat ini, potongan jenis brilian belum diketahui juga siapa yang menemukannya. Namun, seorang perajin dari Venesia dikabarkan telah memperkenalkan potongan jenis ini pada sekitar abad ke 18.
2. Potongan Jenis Setengah Bulat (Cabochon Cut)
Istilah cobochon yang artinya kepala berasal dari bahasa Perancis. Cobochon sering digunakan sebagai istilah untuk batu permata yang telah dipoles sehingga bentuknya menjadi bulat halus. Biasanya bentuk yang dihasilkannya berupa setengah lingkaran dengan permukaan yang rata pada bagian bawahnya. Potongan jenis cobochon cocok jika digunakan pada batu mulia dengan warna seperti pada sapir atau jenis mata kucing.
3. Potongan Jenis Datar/ Persegi (Step Cut)
Potongan jenis persegi mempunyai model yang hampir sama dengan potongan brilian, atau sering juga disebut sebagai trap cut atau emerald cut. Batu mulia dengan bentuk persegi panjang biasanya menggunakan potongan jenis ini. Batu dengan bentuk bujur sangkar dan segi empat juga dapat menerapkan potongan jenis persegi ini. Pada potongan jenis ini, sudut – sudut pada batu biasanya dipotong sedikit agar tidak terjadi keretakan. Dengan model seperti ini, tampilan batu mulia yang bersih dan memilki kekayaan warna dapat dimaksimalkan.
4. Potongan Jenis Campuran (Mixed Cut)
Seperti pada potongan jenis brilian, tipe potongan jenis campuran biasanya mempunyai bentuk bulatan dengan sentuhan crown, potongan ini akan sangat sesuai jika diterapkan pada batu jenis Safir dan Ruby. Warna warni yang terdapat pada jenis batu safir akan menampilkan keelokan rupa nya yang sangat sempurna dengan model potongan campuran.
5. Potongan Jenis Mewah (Fancy Cut)
Ragam yang begitu banyak dan sangat kreatif dimiiki oleh potongan model seperti ini. Model potongan batu mulia jenis Fancy Cut diantaranya adalah model triangular, pentagon, dan juga hexagon. Jenis batu mulia yang mewah akan sangat tepat jika memilih potongan jenis Fancy Cut.
Demikian beberapa jenis model pemotongan batu akik yang umum digunakan. Pilih lah model potongan pada batu akik Anda dengan benar karena keindahan batu akik akan sangat dipengaruhi oleh potongan batu akik itu sendiri.
Perlakuan yang diberikan pada setiap jenis batu akik tidak lah sama. Contohnya saja dalam hal pemotongan batu akik, setiap jenis batu mempunyai pakem tersendiri agar nilai estetikanya yang sudah ada dapat semakin meningkat sehingga tidak dapat disamakan antara jenis batu yang satu dengan jenis batu yang lainnya. Selain keindahan batu yang akan berkurang, jika pakem batu akik yang sudah ada Anda lewati, tentunya juga akan mengurangi nilai harga dari batu tersebut.
Model potongan batu akik secara umum dapat digolongkan menjadi dua jenis potongan yaitu Faceted Gems dan Non-Faceted Gems. Batu permata dengan bentuk geometris disebut dengan Faceted Gems dengan detail bentuk permukaannya yang datar dan memiliki banyak segi. Cahaya yang gemerlap dapat dipantulkan oleh batu akik dengan model facet sehingga tampilannya akan terkesan sangat mewah.
Kebalikan dari model facet gems adalah non faceted gems, batu akik yang memiliki warna akan cocok jika menggunakan potongan model ini. Batu dengan bentuk tidak geometris, dengan permukaan yang datar atau pun dengan bentuk setengah lingkaran juga dapat menggunakan potongan model.
Potongan batu akik ini secara spesifik mempunyai beberapa tipe tergantung dengan jenis keindahan batu. Jenis potongan akan disesuaikan agar tampilan pada batu akik dapat dimaksimalkan.
Berikut jenis potongan batu akik secara spesifik.
1. Potongan Jenis Brilian (Brilliant Cut)
Potongan jenis brilian merupakan standar potongan pada jenis diamond, namun batu mulia yang lain seperti batu akik juga sering menggunakan potongan tersebut. Potongan ini memiliki facet sebanyak 57 atau 58 dengan satu culet. Sampai saat ini, potongan jenis brilian belum diketahui juga siapa yang menemukannya. Namun, seorang perajin dari Venesia dikabarkan telah memperkenalkan potongan jenis ini pada sekitar abad ke 18.
2. Potongan Jenis Setengah Bulat (Cabochon Cut)
Istilah cobochon yang artinya kepala berasal dari bahasa Perancis. Cobochon sering digunakan sebagai istilah untuk batu permata yang telah dipoles sehingga bentuknya menjadi bulat halus. Biasanya bentuk yang dihasilkannya berupa setengah lingkaran dengan permukaan yang rata pada bagian bawahnya. Potongan jenis cobochon cocok jika digunakan pada batu mulia dengan warna seperti pada sapir atau jenis mata kucing.
3. Potongan Jenis Datar/ Persegi (Step Cut)
Potongan jenis persegi mempunyai model yang hampir sama dengan potongan brilian, atau sering juga disebut sebagai trap cut atau emerald cut. Batu mulia dengan bentuk persegi panjang biasanya menggunakan potongan jenis ini. Batu dengan bentuk bujur sangkar dan segi empat juga dapat menerapkan potongan jenis persegi ini. Pada potongan jenis ini, sudut – sudut pada batu biasanya dipotong sedikit agar tidak terjadi keretakan. Dengan model seperti ini, tampilan batu mulia yang bersih dan memilki kekayaan warna dapat dimaksimalkan.
4. Potongan Jenis Campuran (Mixed Cut)
Seperti pada potongan jenis brilian, tipe potongan jenis campuran biasanya mempunyai bentuk bulatan dengan sentuhan crown, potongan ini akan sangat sesuai jika diterapkan pada batu jenis Safir dan Ruby. Warna warni yang terdapat pada jenis batu safir akan menampilkan keelokan rupa nya yang sangat sempurna dengan model potongan campuran.
5. Potongan Jenis Mewah (Fancy Cut)
Ragam yang begitu banyak dan sangat kreatif dimiiki oleh potongan model seperti ini. Model potongan batu mulia jenis Fancy Cut diantaranya adalah model triangular, pentagon, dan juga hexagon. Jenis batu mulia yang mewah akan sangat tepat jika memilih potongan jenis Fancy Cut.
Demikian beberapa jenis model pemotongan batu akik yang umum digunakan. Pilih lah model potongan pada batu akik Anda dengan benar karena keindahan batu akik akan sangat dipengaruhi oleh potongan batu akik itu sendiri.
0 Response to "Ini 5 Jenis Potongan Untuk Memancarkan Keindahan Batu Akik"
Posting Komentar