Cara Menstabilkan Keuangan Keluarga

Ingin Keuangan Keluarga Stabil? Perhatikan lima hal berikut ini

Pengaturan keuangan dalam rumah tangga, merupakan hal yang sangat vital dan merupakan salah satu kunci untuk kesuksesan dalam menjalani biduk rumah tangga. Berbeda dengan saat masih bujang atau lajang, keuangan dalam keluarga terhitung lebih kompleks dan butuh pengaturan yang lebih rinci serta jelas.

Kondisi keuangan keluarga akan menjadi lebih sehat jika pengaturan keuangannya juga jelas dan juga ada saling percaya dan jujur dengan pasangan hidup. Biasanya, dalam keluarga, peran ibu sangatlah penting dalam pengaturan terutama pengeluaran dan pencatatan kebutuhan harian dalam keluarga. Akan menjadi lebih sehat dan kuat keuangan keluarga jika suami percaya penuh kepada pengelolaan keuangan oleh istrinya dan begitu juga sang istri, dapat menjalankan perannya dengan jujur dan dapat dipertanggungjawabkan kepada suami.
Bisa saja terjadi, suatu ketika keuangan yang sudah diatur sedemikian rupa, menjadi tidak tepat atau meleset dikarenakan adanya pengeluaran tak terduga dalam keluarga, misalnya anak sakit ataupun kebutuhan lain yang terhitung mendadak.

Sebenarnya, tidak ada hubungan yang relevan antara penghasilan yang besar dengan kepandaian pengelolaan keuangan. Hal ini mengingat banyak cerita atau kasus yang menggambarkan bahwa semakin banyak uang yang didapat, malah semakin boros dalam pengeluaran atau juga malah menjadikan orang mudah mengeluarkan uang tanpa terkontrol.

Hal ini merupakan fakta yang kadang tidak disadari oleh semua orang, dimana semakin besar penghasilan yang diperoleh terkadang tanpa disadari pengeluaran yang dilakukan juga menjadi lebih besar dari sebelumnya. Kadang juga ada beberapa individu yang menganggap bahwa hasil yang saat ini sudah meningkat maka “sudah lazim” bila pengeluaran juga meningkat. Tanpa disadari bahwa dengan penghasilan yang meningkat, sudah seharusnya dibarengi dengan meningkatnya “tabungan atau investasi” untuk menjaga kestabilan keuangan rumah tangga.

Berikut ini adalah beberapa pola manajemen keuangan yang sehat dalam rumah tangga yang kemungkinan besar dapat anda contoh dan terapkan untuk pengaturan keuangan rumah tangga anda sendiri.

1. Persiapkan Uang Tunai

Adalah hal yang sangat sudah menjadi keharusan, bahwa setiap keluarga dan rumah tangga mempunyai dana cash setiap harinya, minimal adalah dana cash untuk kebutuhan harian keluarga seperti jajan anak, kebutuhan rumah tangga dan lainnya.

2. Persiapkan Dana Darurat

Dana darurat dalam hal ini adalah dana cadangan bisa juga berbentuk tabungan yang sewaktu waktu bisa diambil apabila ada kebutuhan yang sangat mendesak. Misal mengalami masalah kesehatan atau sakit ataupun mengalami PHK bagi karyawan. Dana darurat ini diharapkan dapat menutup kebutuhan yang diluar perkiraan kita. Dengan dana ini diharapkan keadaan ekonomi tidak akan guncang meski ada suatu kejadian yg mengganggu perekonomian keluarga.

3. Hindari Banyak Cicilan Hutang

Meminjam uang ataupun berhutang mungkin akan terasa enak diawal saja, selanjutnya hutang akan mengacaukan keuangan rumah tangga anda. Bagaimana tidak? Dengan banyaknya cicilan akan membuat kita sulit mengatur keuangan kita. Oleh karena itu usahakan kurangi cicilan dan sedapat mungkin tutup hutang cicilan yang kecil kecil hingga nantinya kita akan mudah mengatur keuangan rumah tangga kita.

4. Buat Jurnal Catatan Keuangan
Para pakar keuangan mengungkapkan bahwa normalnya keluarga dengan kondisi keuangan yang sehat adalah keluarga yang mampu memiliki kekayaan 3 kali lipat dalam 10 tahun kedepan. Mungkin ini berdasarkan perhitungan finansial dari keluarga yang baru terbentuk dimana keluarga tersebut akan mampu memiliki kekayaan 3 kali lipat dalam kurun waktu 10 tahun setelah pernikahan. Dengan catatan keuangan yang bagus, dapat dipastikan segala pengeluaran dan pemasukan dapat dikendalikan dan ini mungkin yang menjadi salah satu sebab meningkatnya jumlah kekayaan sebuah keluarga.

5. Memiliki Asuransi
Asuransi sesuai dengan kebutuhan hidup mungkin bisa menjadi salah satu pilihan untuk menjaga keseimbangan ekonomi keluarga bila terjadi sesuatu pada diri kita maupun terjadi sesuatu pada harta yang kita miliki. Dengan asuransi kemungkinan untuk dapat mengatsi hal hal buruk yang nantinya terjadi pada diri kita maupun harta kita dapat dengan mudah terlewati. Asuransi dapat menjadi pilihan untuk melakukan proteksi kestabilan finansial keluarga kita.

Dengan lima cara pengelolaan keuangan rumah tangga yang sehat seperti contoh diatas diharapkan kita mempunyai kehidupan yang tengan dan nyaman. Pengaturan finansial yang cerdas dan bagus pastilah akan menghasilkan ketentraman finansial di keluarga kita.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Menstabilkan Keuangan Keluarga"

Posting Komentar